Selasa, 03 April 2012

Memory



Ingatan (memory) merupakan penyimpanan informasi atau pengalaman seiring dengan berjalannya waktu. Ingatan terjadi melalui tiga proses penting, yaitu Encoding, Penyimpanan, dan Retrieval. Dan terdapat 3 tahapan dalam pemrosesan informasi. 3 Tahapan tersebut adalah :
ü      Ingatan sensoris : rentang waktu sepersekian detik sampai beberapa detik.
ü      Ingatan jangka pendek : rentang waktu sampai 30 detik.
ü      Ingatan jangka panjang : rentang waktu sampai seumur hidup.

Saya memiliki contoh kasus berkaitan dengan Memory, yang juga merupakan pengalaman saya sendiri, hehehehe…ini dia.:)
Pada saat saya masih mengenakan seragam putih abu-abu yaitu  Sekolah Menengah Atas, saya sering terlambat tiba di sekolah dengan alasan jarak rumah saya yang jauh dari sekolah. Hal ini sering terjadi khususnya pada saat saya kelas 3 (tiga). Seringkali saya harus dihukum karena keterlambatan tersebut. Dan menyebabkan saya banyak ketinggalan pelajaran dan informasi-informasi yang disampaikan guru pada saat saya belum masuk ke dalam kelas. Hingga pada suatu pagi di sekolah, hari itu saya tidak terlambat, saya mengusahakan agar datang cepat, saya tiba di sekolah hanya 5 menit sebelum bel sekolah berbunyi.
Dan ternyata pada jam pertama pelajaran akan ada ulangan, dan saya sama sekali tidak tahu, karena ternyata hal ini disampaikan pada saya terlambat. Saya sangat terkejut dan langsung mengambil catatan saya unuk menghapal, walaupun sisa waktunya hanya sedikit sekali.

          Saya mencoba menghapal dengan mengelompokkan nama-nama unsur kimia dengan mengelompokkannya melalui golongannya, karena pada hari itu akan ulangan kimia, mengenai nama-nama unsur periodik kimia. Saya hanya menghapal lambang-lambang dari nama-nama unsur tersebut, seperti golongan IA : H, Li, Na, K, Rb, Cs, Fr, begitu seterusnya dan saya hanya dapat menghapal 3 golongan saja, yaitu golongan IA, IIA, dan IIIA karena waktu yang sangat sedikit. Namun, saya sangat bersyukur sekali karena saya dapat menjawab ulangan tersebut, karena ternyata hanya meminta jawaban nama-nama unsur golongan IA dan IIA saja, dengan hanya menjawab lambang-lambangnya saja juga dibenarkan. Namun setelah ulangan berakhir saya sudah tidak mengingat apa yang saya hapal tersebut.

Tahapan memori yang sesuai dengan kasus di atas :
Short Term Memory (Ingatan Jangka Pendek)
Informasi hanya dipertahankan untuk waktu yang sangat singkat. Meskipun begitu, sebagian informasi, terutama yang harus kita perhatikan, ditransfer ke ingatan jangka pendek. Ingatan jangka pendek (short-term memory) adalah system ingatan dengan kapasitas terbatas saat informasi dipertahankan selama sekitar 30 detik, kecuali ada strategi tertentu untuk mempertahankannya lebih lama.
Dua cara untuk meningkatkan ingatan jangka pendek adalah dengan melakukan pengelompokan dan pengulangan. Pengelompokan (Chunking) memaketkan informasi yang melampaui rentang 7 ± 2 menjadi unit yang lebih sebagai satu unit tunggal. Dan Pengulangan (Rehersal) pengulangan informasi agar dapat dipertahankan lebih lama di dalam STM.
Jadi kasus yang saya paparkan di atas termasuk dalam Short Term Memory (Ingatan Jangka Pendek) karena informasi yang diingat hanya dapat bertahan dalam waktu yang singkat dan menggunakan cara Pengelompokan (Chunking) yaitu dengan mengelompokkan nama-nama unsur kimia dengan melalui golongannya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar